Kamis, 10 Oktober 2013

POLRES GUNUNGKIDUL BERHASIL MENGAMANKAN PELAKU YANG MENYIMPAN, MENGEDARKAN DAN MEMBELANJAKAN UANG YANG DIDUGA PALSU SENILAI Rp. 62.400.000,--.

Pelaksanaan giat Operasi Cipta Kondisi yang digelar Polres Gunungkidul semalam pukul 22.30 WIB, Rabu (09/10/2013) di wilayah Bedoyo, Ponjong membuahkan hasil. Petugas mengamankan Seorang pria berinisial GP (45) warga Bedoyo Wetan, Bedoyo, Ponjong yang terjaring razia dan kedapatan memiliki uang senilai Rp 62.400.000,-- yang diduga palsu, langsung digiring ke Mapolres Gunungkidul untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“ Orang tersebut berjalan dari arah barat mengendarai kendaraan Toyota Avanza nopol AB 1248 BD warna hitam, katanya hendak pulang, saat digeledah oleh petugas kami ditemukan uang yang diduga palsu beberapa bendel tanpa nomor seri totalnya hingga Rp 62.400.000,-, rokok berbagai merk sebanyak 22 bungkus, dan jamu 2 botol. Pada saat diperiksa juga mengakui sempat membelanjakan uang itu untuk membeli makanan di Semanu. Saat ini juga Opsnal saya perintahkan mengejar keberadaan sindikat pencetaknya di Boyolali,” jelas Kapolres Gunungkidul, AKBP Faried Zulkarnaen S.Ik yang didampingi Wakapolres, Kompol Irwan Setyawan S.Pd dan Kabag Ops Kompol Suraji di Mapolres Gunungkidul.
Dalam pemeriksaan awal GP mengaku memperoleh uang palsu itu dari warga Boyolali, Jawa Tengah, “Awalnya pelaku mengaku habis mengambil dari ATM, kita nggak mudah percaya. Dari ATM kan tidak ada bendelannya, belum lagi bendel yang berlogo bank Mandiri itu juga kesannya dicetak asal jadi. Saat kita periksa mengaku uang itu katanya akan dipakai berbelanja sapi untuk hari raya Iedul Adha” tegas Kapolres Gunungkidul
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar